alt/text gambar
Headlines News :
muhammad dikha wijaya. Powered by Blogger.

Iklan

alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar alt/text gambar

Anda pengunjung ke

Flag Counter

Thank y0u and good luck!


‘’aku percaya engkau pasti akan mengirimkan pengganti yg lebih baik darinya, sesungguhnya rencanamu adalah yg terbaik’’
‘’Jangan sampai aku mencintai seseorang melebihi cintaku padamu wahai sank pemilik cinta(Allah)’’
‘’Dalam hidup akan ada seseorang yang tak peduli betapa seseorang itu telah menyakitimu dan kamu membencinya., tetapi dia masih dicintai oleh hatimu.’’
‘’Pada akhirnya semua sampai disini ‘3 tahun pendewasaan’’
‘’Cinta itu harusnya bisa membuatku bahagia, bukan tersiksa dalam sepi seperti ini’’
‘’Bukanya aku tidak tahu, aku hanya mencoba mengikhlaskan segalanya kepada yang berkuasa atas perasaan’’
‘’aku tidak akan pernah melupakan hari-hari terburuk ini sepanjang aku masih mengingatmu’’
‘’aku tidak peduli dengan apa yang kamu lakukan bersama orang lain disana, namun yang jelas aku Tahu.., Percayalah suatu saat nanti kamu juga akan berada diposisiku saat ini’’
‘’ dibalik kesederhanaa selalu ada kebahagiaan’’
‘’bagiku mencintai lebih mudah daripada dicintai, tapi bagimu dicintai lebih mudah daripada mencintai.. karena kamu tidak mengerti apa arti mencintai’’
‘’walaupun banyak yang mencoba datang, aku takkan pernah bisa menghianatimu, karena sesungguhnya aku hanya mencintaimu’’
‘’meski tak kurasakan lagi cinta darimu, tapi aku selalu berjuang untuk tetap mencintaimu, karena aku percaya suatu saat nanti akan ada orang yang berjuang untuku’’
‘’setiap sudut tempat yang kulalui, entah itu dipelosok yang tak terduga pasti akan timbul nostalgia, tiap sudut menyapaku diiringi kenangan yang pernah kulalui bersamamu’’
‘’semoga perjuanganku tidak sia-sia, meskipun aku harus bolak-balik demi kamu, walau orang yg aku perjuangkan tidak peduli dengan keadaanku.. tapi cinta itu bukan meminta melainkan melakukan segalanya dengan tulus ‘’
‘’ketika berbicara cinta, maka hatilah yang pantas mendengarnya’’
‘’mungkin kamu tidak sadar jika kamu terlalu sibuk dengan duniamu dan tak lagi mempedulikanku, tetapi  aku tetap meyakini hati kecilmu masih menyimpan namaku’’
‘’setiap hari, kehidupanku begitu kelam.. aku hanya berteman kesunyian didalam kegelapan, hanya cahaya keluarga dan perhatian Tuhan saja penerangku’’
‘’aku akan tetap terlihat baik-baik saja didepanmu, meskipun banyak hal buruk yg menerpaku.. karena aku tidak ingin membuatmu khawatir, meskipun sejatinya kamu tak mengkhawatirkanku’’
‘’anda mungkin bisa membuat keinginan anda HARUS TERWUJUD dengan Uang, tapi aku bisa lebih dari anda.. karena aku berjuang dan berdo’a untuk memenangkanya’’
‘’jangan merasa kecil dihadapan orang sombong, kita semua sama-sama punya hak untuk berbicara.. katakanlah apa yang ingin kamu katakan.. jangan ragu, meskipun engkau berbicara kepada orang yg berpangkat..! apa yg dikatakan Tuhan saja terkadang engkau berani menentang , apalagi yg dikatakan seorang manusia..?’’
‘’jangan mentang-mentang kaya anda bisa mengintervensi seseorang untuk selalu tunduk pada keinginan anda’’
‘’aku tidak pernah berjalan didepan atau dibelakangmu, tetapi aku selalu berjalan disampingmu’’
‘’melihat orang bermesraan terkadang membuatku iri, tetapi walaupun begitu aku tetap merasakanmu’’
‘’cinta adalah sesuatu yang sulit dikendalikan, kadang ketika kamu berpura-pura tuk tidak peduli, justru akan membuatmu lebih merindukanya’’
‘’terkadang tak peduli seberapa sakit kamu melukaiku, aku tetap bertahan.. karena akan lebih menyakitkan jika aku kehilanganmu’’
‘’ketika kamu mencintai seseorang berusahalah mencintai kekuranganya, bukan hanya merubahnya menjadi seperti apa yg kamu mau’’\
‘’musik bisa menyejukan jiwaku yang sedang kemarau’’
‘’berharap untuk terus bersamamu adalah tak lebih dari sekedar mimpi’’
‘’malam ini aku tak melihat bintang, apakah ini pertanda engkau akan menghilang?’’
‘’mencoba percaya walau terkadang engkau mendusta’’
‘’cinta tidak akan selamanya memandang siapa orang yg dicintainya.. karena terkadang orang yg dicintai tidak pernah mengerti arti cinta, yg dia tahu dirinya merasa mencintai, tetapi hatinya semu’’
‘’Aku tidak tahu mengapa di dunia ini orang-orang begitu munafik! , mereka bisa melihat mata orang lain, padahal mereka tidak bisa melihat mata mereka sendiri.. selangsa mereka bisa melihat kesalahan orang lain, tetapi mereka tidak mampu melihat kesalahan diri sendiri!’’
‘’bintang mengajarkanku jika perjalanan kita masih jauh.. sejauh bintang dilangit, namun meskipun jauh.. seenggaknya kita masih bisa menatapnya.. bukan begitu say?’’
‘’ cantik itu nomor 2, yang terpenting adalah karakter dan sifatnya’’
‘’kenapa kamu selalu bercokol dihatiku si?’’
‘’ aku memberikan hidupku walaupun sederhana, tapi aku tulus. Agar kamu mengerti arti kata HATI’’
‘’ aku sadar hidup tidak akan selamanya seperti ini.. ada kalanya pertengkaran akan hadir dan kamu akan membenciku, tetapi yg pasti aku tidak akan pernah membenci orang yg mencintaiku dan selalu menghadirkan cerita untuk hidupku setiap harinya’’
‘’kenangan mengajarkanku tentang arti dirimu yang sebenarnya’’
‘’mungkin kamu bisa terus mencari-cari alasan untuk meninggalkanku.. mungkin juga kamu bisa terus menerus mencari-cari kesalahanku.. mungkin kamu bisa terus membuat hal untuk dipermasalahkan.., tetapi ada satu hal yg tidak kamu bisa!!,  kamu tidak akan pernah bisa bahagia jika hidupmu hanya untuk merusak kebahagiaan orang yg mencintaimu.. sungguh sejujurnya dia teramat kuat dan sabar menunggu kesurutan sifat dan sikapmu’’
‘’ ketika seorang wanita memiliki kesalahan, dia akan terus menerus mencari-cari kesalahanmu untuk menutupi kesalahanya.. begitulah sifat wanita yg sulit mengerti dan menyadari kesalahan dirinya’’
‘’ya Allah.. maafkanlah aku karena yg ada difikiranku hanya tentang wanita.. aku takut jika cintaku padanya melebihi ekspetasi cintaku padamu ya Allah.. sesungguhnya aku merindukan kedekatanmu lagi ya Allah.. engkaulah sank pemilik cinta sejati’’
‘’biarkan kata hatimu yg berbicara, bukan perHATIan kemewahan yg menuntun bibir nuranimu’’

‘’usaha dan do’a merupakan sarana terkabulnya harapan’’

Bioskop Borobudur cineplex pekalongan



Beberapa waktu yang lalu, saat saya browsing browsing, saya menemukan informasi tentang dibukana bioskop di Kota Pekalongan. Yah, sebagai salah satu kota sedang di Jawa Tengah, pada masanya, kota ini pasti memiliki banyak hiburan bioskop, salah satunya yang pernah saya lihat 'bekasnya' adalah eks. Bioskop Rahayu di Jalan Dr. Cipto tepatnya di sebelah utara Plaza Pekalongan. Sampai saat ini gedung tersebut masih terdongkrok tidak terurus.

Ternyata, bulan April 2012 lalu, telah dibuka bioskop dengan konsep modern yang menjadi satu dengan pust perbelanjaan Borobudul Mall Pekalongan. Akhir Maret lalu saya tidak sengaja lewat depan mal tersebut dan merasa penasaran dengan tulisan yang terpasang di salah satu tembok muka berbunyi BOROBUDUR CINEPLEX.

Ah, pasti itu sudah ada bioskopnya, pikir saya waktu itu. Namun, ternyata pada bulan April tersebut baru dibuka secara resmi. 

Sebagai penggemar menonton, akhirnya rasa penasaran saya harus diobati. Dan akhirnya saya pun menemukan kesempatan tersebut saat jalan jalan ke Pekalongan sama Nona kemarin Sabtu november 2013. Yuk, kita mulai saja ceritanya :D

 Waktu menunjukkan pukul 18.30, saya dan Nona bergegas untuk menuju bioskop yang kami sendiri belum pernah mendatanginya. Berada di lantai II Borobudur Mal Pekalongan, bioskop ini menawarkan suasana dengan suasana seperti cineplex 21. Namun, bioskop ini 'setau saya' bukan jaringan dari 21. Ini murni bioskop sendiri. Begitu datang, kami disambut dengan gerbang bertuliskan nama bioskop ini dan menemui sebuah ticket box.

Oh ya, film film yang diputer di sini agak telat dari bioskop jaringan 21, karena hanya ada 2 studio yaitu Cinema 1 dan 2, waktu itu yang diputer adalah THE RAID dan NENEK GAYUNG.


Karena THE RAID pernah kami tonton sebelumnya (hahaha, jadi inget saya sama nona saat nonton pertama kali, akhirnya karena tidak ada pilihan lain, kami pun membeli dua buah tiket @ 15K idr untuk film NENEK GAYUNG yang putar pukul 19.30.

Sebenernya ada larangan membawa makanan dan minuman dari luar, tapi kami keburu bawa pop corn dan air putih beli di Giant. Ah lupakanlah itu anak muda :P. Ternyata antusias penonton untuk nonton THE RAID sangat tinggi, kami sih nggak masalah mau film aja kek tetep kami nonton, karena saya sendiri aslinya penasaran dengan suasananya.

"Perhatian perhatian, Cinema 2 sudah dibuka, bagi anda yang sudah memiliki tiket dimohon segera masuk karena pertunjukan akan segera dimulai"
 
Yup, akhirnya kami masuk dengan penyobekan tiket sama persis seperti di 21, dan memasuki ruangan ini, saya rasa ukuran layarnya sama kayak di 21, namun untuk kursinya terasa lebih nyaman dan sandarannya lebih tinggi. 

Finally, film pun di mulai. Film horor 'saru' ini justru bukan film horor namun film komedi. Lucu sih, namun sangat tidak mendidik. Dan film yang menurut saya kurang greget. tak apa, saya merasa sound systemnya kurang mantep. Malah lebih mantep di wijaya pemalang yang pernah saya tulis. Tapi secara umum, bioskop ini lumayan lah. HTM masuk akal, tempat nyaman, AC dingin, ya yang kurang cuma itu tadi, sound systemnya.

1,5 jam kemudian, film pun berakhir dan kami harus keluar melalui exit stairway yang terhubung dengan Pasar Banjarsari karena gerbang bioskop sudah tutup karena sudah sekitar jam 9 malam.

Oya, beberapa kali saya nguprek google, sepertinya Borobudur Cineplex ini belum punya situs resmi, jadi kalo anda penasaran tentang jadwal film, sementara bisa klik fb nya di sini

Bioskop Wijaya cineplex pemalang


Bioskop ini terlihat sepi sekali. Tukang parkirnya ibu ibu yang sudah tua. Dan bertanya kepada kami “mau nonton?” dan saya iyakan. Saya lalu motret bentar di depan bioskop ini. Kemudian langsung masuk. Suasana lobi bisokop ini cukup bersih. Dengan ruang tunggu yang lumayan nyaman, banyak sekali poster poster film yang tertempel di sana sini. Wijaya Sinepleks ini punya dua studio. Menurut artikel yang pernah saya baca, studio 1 untuk film indonesia, dan studio 2 untuk film luar. Sementara kami melihat lihat, saya ditanyai lagi sama penjaga loket yang juga menjaga mini kafetaria.
“mau nonton?”
“iya mbak, tapi mau motret – motret dulu boleh?”
“o ya tentu saja”
“filmnya ada apa mbak?”
“ini ada”
“puter jam berapa?”
“yang jam 17 ini juga ada”
“film apa mba?”
“itu lihat di papan sebelah atas loket”
“Perempuan-perempuan liar. berapa tiketnya?”
“sepuluh ribu”
“oke deh, dua mbak”
20 ribu rupiah saja. tak apalah  film apa buat kami nggak penting. Yang penting kami bisa menikmati suasana nonton di bioskop satu satunya yang masih bertahan di Pemalang ini.
“mas, belum pernah kesini apa?”
“iya, saya dateng dari Ulujami Cuma karena penasaran sama ini bioskop mbak”
owhh... iya udah silahkan masuk saja..









Itulah kira kira percakapan saya dengan mbak mbak penjaga itu. Kemudian, Nona saya tawari untuk membeli beberapa camilan dan minuman. Akhirnya satu botol fanta akan menjadi teman kami selama nonton seharga 10 rupiah. Hehehe.. sebelum masuk, tiket hendak di ambil sama penjaga yang merupakan seorang bapak yang sudah tua (kasihan sekali saya sama dia.. ) dan saya minta ijin untuk mengambil tiketnya untuk koleksi. Namun bapak tadi tidak begitu mendengar. Akhirnya, mbak penjaga tadi menawari saya untuk memberi saya satu lembar tiket untuk saya koleksi. Tapi tanda masuk tadi harus tetep masuk di penjaga untuk laporan. Hehehe..  tiketnya setelah disobek diambil sama penjaganya. Jadi nggak bisa saya koleksi deh.


Begitu masuk, saya merasa seperti masuk studio 21. Deretan kursi empuk berwarna merah, dengan ukuran layar seperti di 21, dan jumlah kursi yang sepertinya sama. Kondisi di dalam tidak begitu buruk. Ada beberapa AC yang saya tidak tahu masih berfungsi apa tidak. Dan sekitar sepuluh kipas angin yang memberi sedikit kesejukan selama menonton. Proyektor film sudah tidak begitu jernih. Di pintu masuk ada stiker DOLBY DIGITAL SOUNDSYSTEM. Tapi di dalem, soundnya tidak mantep. Bahkan sepertinya mono, hanya muncul dari sebelah kiri layar saja. Selain kami, yang nonton hanya ada dua pasang (mungkin) orang pacaran. Jadi total yang nonton ada enam orang termasuk kami. Hehehe. Film itu bercerita tentang perempuan perempuan nakal yang menurut saya sangat mengeksploitasi tubuh perempuan. Film yang tidak begitu penting. Kebetulan sekali kursi kami tidak ada sekat pembatasnya sehingga kami bisa nonton dengan nyaman dan seperti di rumah sendiri. Wakakaka.


Sekitar 1 jam kemudian sebelum film selesai, kami memutuskan untuk keluar karena sudah bosan. Setelah keluar gedung, saya dapati ibu penjaga parkir yang kemudian sedikit saya ajak berbincang bincang
“emang sepi gini ya buk biasanya?”
“enggak, ini emang kalo film puter jam 2 emang biasane sepi.”
“ramenya pas apa buk? Weekend gitu?”
“ya.. biasanya juga hari hari biasa lumayan kok…”
Dan saya lalu bilang terimakasih untuk segera meninggalkan tempat tersebut. . .

:) hehehe  
http://hamidanwar.blogspot.com
 

Di klik

lintas me

Arsip Blog

iklan

Contact Form

Name

Email *

Message *

Support : Creating Website | Muhammad Dikha Wijaya | Vibra Band
Copyright © 2011. Teropong Millenial - All Rights Reserved
Template Created by Creating Website Published by Mas Template
Proudly powered by Blogger